Medan | Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Hukum Unibersitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) gelar seminar kewirausahaan di Aula Fisip UMSU, Medan, Sabtu (31/8/24).
BERSAMA: IMM Fakultas Hukum UMSU foto bersama usai pelaksanaan seminar kewirausahaan di Aula FISIP UMSU, Medan, Sabtu (31/8/24).
Seminar itu bertemakan ‘Kewirausahaan Membentuk Generasi Muda Menuju Indonesia Emas 2045’ bertujuan merangsang generasi muda agar minat berwirausaha.
“Selain itu, menggali potensi diri pada generasi muda, khususnya di bidang kewirausahaan, sebagai bentuk persiapan dan kebangkitan perokonomian menuju Indonesia emas 2045,” kata Ketua Bidang Ekonomi Kewirausahaan IMM Hukum UMSU, M Alzi Santoso.
Alzi menyebut, dirinya telah membaca beberapa riset tentang Indonesia memiliki rasio kewirausahaan 3,47 persen dari jumlah penduduk, sedangkan untuk menjadi negara maju minimal memiliki 4 persen yang berwirausaha.
“Maka dari itu, ini sebuah problem generasi muda agar lebih melek terhadap kewirausahaan. Sebab, generasi saat ini nantinya yang bakal memimpin bangsa ini serta mengelola bangsa ini, terkhusus di bidang ekonomi,” imbuh Alzi yang juga Ketua Panitia pada seminar itu.
Selaras Ketua IMM Hukum UMSU, Rizki Hamdani mengatakan, kewirausahaan di Muhammadiyah bukanlah hal yang baru. Sebab, Muhammadiyah selalu mengacu pada sejarah Nabi Muhammad adalah seorang pengusaha.
“Sesuai tema, menurut saya peluang usaha dalam berwirausaha bagi pemuda sangat luas. Apalagi dengan kecanggihan teknologi semua lebih mudah untuk dijangkau, tinggal motivasi, niat dan pantang menyerah bagi kita semua,” ungkapnya.
Disisi yang sama, Wakil Dekan III Fakultas Hukum UMSU, Atikah Rahmi mendukung penuh gerakan IMM Hukum dalam menciptakan entrepreneur di generasi muda saat ini.
“Bahwa orang hukum juga pengusaha, karena dia menjual jasa seperti advokat/pengacar, konsultan hukum dan notaris. Maka, orang hukum harus melekat dengan kewirausahaan,” sebut Atikah yang biasa disapa Bunda Tikah.
Sementara Pemateri Siska Dasianto, menjelaskan, terkait tema yang diusung bahwa mindset adalah serangkaian pola pikir yang membentuk keyakinan untuk cara berpikir dalam memahami segalanya.
“Mindset akan memengaruhi pandangan, maka dari itu kita harus memiliki mindset yang berkembang, pola pikir yang percaya bahwa kemampuan dan keberhasilan diri,” sebutnya.
“Hindari mindset tetap, caranya dengan fokus pada proses, masukkan kata ‘belum’ yang artinya hari ini belum sampai mungkin besok atau lusa, perhatikan kata-kata dan pikiran, ambil sebuah tantangan dan jangan takut gagal,” sambung Wakil Sekertaris HIPMI Langkat itu.
Siska juga membagikan tips para pengusaha sukses dalam menjalankan hidup dan merintis usaha agar nantinya dicontoh generasi muda sebagai bekal menjalankan suatu usaha.
“Saya mencontoh dari entrepreneur sukses dalam menjalankan bisnisnya yaitu memiliki keberanian serta optimis, memperbanyak networking (jaringan), memiliki target dalam bisnis, daya tahan yang kuat, disiplin dan tekun. Lalu, memiliki mimpi dan bekerja sepenuh hati,” ungkap Busines Owner itu.(yan/fan)
Social Header